EKONOMETRIKA Pertemuan 3
KONSEP
DASAR ANALISIS REGRESI
Interpretasi
Regresi Modern
v Mempelajari
hubungan ketergantungan dari satu peubah tak bebas (dependent) kepada
satu atau lebih peubah penjelas (explanatory)
v Menduga
rata-rata populasi dari peubah tak bebas berdasarkan pengetahuan mengenai nilai
peubah penjelas
REGRESI
Merupakan alat utama ekonometrika
fokus terhadap penelitian yang
menjadikan variabel dependen sebagai suatu fungsi linear dari satu atau lebih
variabel, yaitu variabel penjelas (independen) dalam rangka mengestimasi
dan/atau memprediksi rata-rata populasi.
REGRESI MENUJU
MEDIOKRASI (FRANCIS
GALTON)
Kecenderungan orang tua
berbadan tinggi melahirkan anak dengan badan yang lebih tinggi serta orang tua
yang berbadan pendek melahirkan anak dengan badan pendek atau menuju rata-rata
tinggi badan populasi keseluruhan. Dikonfirmasi oleh pengumpulan data Karl Pearson
lebih dari 1000, Hasilnya Contoh
1: Tinggi anak laki-laki dan Tinggi ayahnya Meramalkan tinggi anak laki laki
dari tinggi ayahnya Pada setiap nilai tinggi ayah terdapat sebaran tinggi anak
laki-laki Secara rata-rata tinggi anak laki-laki meningkat seiring peningkatan
tinggi ayah.
Garis
regresinya adalah :
Menghubungkan
rata-rata tinggi anak dengan tinggi ayah
Contoh 3:
Pendapatan dan Konsumsi
v Pasangan nilai
pendapatan dan konsumsi diambil secara acak, tidak diamati untuk setiap nilai
Pendapatan (GDP)
v Untuk menentukan
seberapa besar koefisien MPC:
v marginal
propensity to consume
Hubungan secara Deterministik vs Stokastik
v Hubungan
deterministik antar peubah apabila semua pasangan titik membentuk garis lurus
v Hubungan
stokastik:
v Pasangan titik
berada di sekitar (tidak tepat pada) garis
v Adanya unsur
random atau stokastik
v Peubah random
atau stokastik mempunyai sebaran peluang tertentu
v Analisis
regresi:
v Adanya
kemungkinan peubah lain yang tidak terukur yang juga menjelaskan peubah tak
bebas
v Selain hubungan
deterministik yang diasumsikan
Regresi vs
Sebab Akibat
v Hubungan sebab
akibat tidak disimpulkan secara statistik
v Hubungan sebab
akibat harus dibentuk berdasarkan “common sense”
v Penentuan
hubungan sebab akibat secara “a priori”
v Contoh:
Berdasarkan bidang ilmu yang bersesuaian
v Produksi
dipengaruhi oleh curah hujan, bukan sebaliknya
v Tinggi tubuh
anak laki-laki dipengaruhi oleh umur, bukan sebaliknya
v Konsumsi
dipengaruhi oleh pendapatan, bukan sebaliknya
Regresi vs Korelasi
v Regresi:
v Melibatkan unsur
sebab akibat antara dua peubah (atau lebih)
v Peubah tak bebas
dan peubah penjelas
v Korelasi
v Hanya hubungan
keeratan antar peubah
v Tanpa unsur
sebab akibat
Regresi vs Korelasi
v Regresi:
v Melibatkan unsur
sebab akibat antara dua peubah (atau lebih)
v Peubah tak bebas
dan peubah penjelas
v Korelasi
v Hanya hubungan
keeratan antar peubah
v Tanpa unsur
sebab akibat
Terminologi
Tipe Data untuk Analisis Ekonomi
v Time Series data
v Cross section
data
v Pooled data
v Panel,
Longitudinal or Micropanel
data
Tipe Data
untuk Analisis Ekonomi
v Sekumpulan
pengamatan yang diamati pada satu/beberapa peubah pada waktu yang berbeda (Yt)
v Data harian:
harga saham, ramalan cuaca
v Data mingguan:
supply uang
v Data bulanan:
tingkat pengangguran, Consumer Price Index (CPI)
v Data tiga
bulanan (quarterly): GDP (pendapatan nasional)
v Data tahunan:
anggaran pemerintah
v Hubungan
stasioner mendasari analisis data time series
v
(di luar lingkup kuliah ini)
Tipe Data untuk Analisis Ekonomi
v Cross Section
Data
v Hasil pengamatan
pada satu atau beberapa peubah yang diperoleh pada satu waktu untuk beberapa
individu (orang/negara/perusahan)
v Contohnya:
v Produksi telur
(Y1i) dan harga telur (X1i) untuk 50 negara bagian di US
pada tahun 1990, i =1, …, 50
v Produksi telur
(Y2i) dan harga telur (X2i) untuk 50 negara bagian di US
pada tahun 1991, i =1, …, 50
Tipe Data
untuk Analisis Ekonomi
v Time Series data
v Cross section
data
v Pooled data
v Panel,
Longitudinal or Micropanel
data
Tipe Data
untuk Analisis Ekonomi
Panel,
Longitudinal atau Micropanel Data
v Data yang diukur
pada unit cross section yang sama dalam selang waktu tertentu
v Unit cross
section:
v Negara Bagian
v Pengamatan
v Produksi telur
v Harga telur
v Selang waktu:
1990 dan 1991
v Di setiap negara
bagian diamati produksi telur dan harga telur pada dua periode waktu tersebut
v Yit:
Produksi telur pada negara bagian i pada tahun t
v Xit:
Harga telur pada negara bagian i pada tahun t
v i = 1, …, 50, t = 1990, 1991
Contoh Lain
Panel Data
v Sensus n rumah
tangga untuk 5 tahun
v Unit cross
section:
v Rumah tangga
v Setiap tahun,
rumah tangga yang sama diwawancara, tentang jumlah pendapatan (Y)
v Yit:
Pendapatan rumah tangga i pada tahun t
v i = 1, …, n, t = 1, …, 5
v
Tujuannya yaitu antara lain sebagai berikut:
v Untuk
mempelajari perubahan secara finansial rumah tangga tersebut sejak wawancara
terakhir
v Mempelajari
dinamika keuangan rumah tangga secara periodik
Sumber Data
Ekonomi
v Lembaga
pemerintahan
v BPS
v SuSeNas: Sensus
Ekonomi Pemerintah
v Bank Indonesia
v Lembaga
Internasional
v IMF
v Bank Dunia
v Organisasi
swasta lainnya
v Internet
Sumber Data
Ekonomi
v Metode
Pengumpulan Data Ekonomi:
v Bukan dari
percobaan (Experimental)→ Di Ilmu Hayati
v Pengamatan dilakukan ketika faktor-faktor tertentu dibuat konstan untuk
mempelajari efek suatu faktor yang menjadi pusat perhatian
v Non Experimental
data:
v Tidak dapat
dikontrol oleh peneliti
v Contoh: Tingkat
pengangguran, PDB, tingkat inflasi, dll
Komentar
Posting Komentar